Labels

Senin, 12 Desember 2011

Property Dalam Array

Property Dalam Array
Objek array mengandung beberapa properti sebagaimana tercantum dibawah ini.

Properti Keterangan
Index Berisi index yang menyatakan posisi string yang cocok dengan
pola ekspresi reguler
Input Menyatakan string asli yang cocok dengan ekspresi reuler
length Menyatakan jumlah elemen array
prototype berguna untuk menciptakan properti yang brlaku untuk seluruh objek Array dalam sebuah skrip

Supaya lebih jelas perhatikan contoh dibawah ini :

<script language="javascript">
var kalimat = "aku sayang kamu seutuhnya";
var dicari = /yang/;
var arrayHasil = dicari.exec(kalimat);

document.write("Array Hasil : " + arrayHasil + "<br />");
if(arrayHasil !=0)
document.write("Index : " + arrayHasil.index + "<br />");
</script>

letakan didalam tag <body>..baca pula artikel sebelumnya disini

»»  READMORE...
Diposting oleh di 11.18
Label:

Rabu, 07 Desember 2011

CONTOH ARRAY ASOSIATIF PADA JAVASCRIPT

Array Asosiatif adalah suatu array brupa indeks string. Arrat seperti inilah yang disebut array asosiatif.Lihat contoh array asosiatif dibawah ini.

File name indstr.html :

<html>
<head>
<title>Array Asosiatif Atau Index Berupa String</title>
<script language="javascript">
function spesifikasi(){
 var mobil = new Array(3);
 mobil["type"] = "4WD";
 mobil["merek"] = "Fortuner";
 mobil["cc"] = "2500";
 mobil["harga"] = "500 Juta";

 for (var i in mobil){
 document.write(i + "-->" + mobil[i] + "<br />" );
 }
 }
</script>
</head>

<body>
<h2>Array Asosiatif Atau Index Berupa String</h2>
<script language="javascript">
document.write(spesifikasi());
</script>
</body>
</html>

Pada skrip diatas mula-mula array mobil dideklarasikan melalui :
             var mobil = new Array();

Selanjutnya element-element array di ciptakan melalui :
mobil["type"] = "4WD";
mobil["merek"] = "Fortuner";
mobil["cc"] = "2500";
mobil["harga"] = "500 Juta";

Info : Property length tidak dapat digunakan pada array asosiatif.

»»  READMORE...
Diposting oleh di 10.25
Label:

Senin, 05 Desember 2011

MEMAHAMI DASAR JAVASCRIPT

Memahami dasar javascript adalah sangatlah penting untuk membangun fondasi pemahaman scipt javascript.bagaikan rumah yang tak berfondasi apabila kita tidak mengetahui yang menjadi dasar dari javascript, cepat jadi dan cepat pula runtuh. Kali ini kita akan mencoba memahami dasar-dasar dari belajar javascript.

Komentar Sebagai Penjelas



Komentar bisa dilibatkan dalam program terutama kalu kodenya sangat panjang. Tujuannya adalah untuk memberikan penjelasan bagi penbaca script agar meraka dapat dengan mudah memahami alur kode.Pada javascript komenta dapat diawali dengan "//".semua tulisan yang dimulai dengan kode "//" hingga ahir baris akan diperlakukan sebagai komentar

contoh i++ // menaikan variabel i sebesar satu.


Mengenal Tipe Data
Javascript tidak mendukung tipe data secara eksplisit. Walaupun demikian, secara sebenarnya pada javascript terdapat tipe data dasar seperti berikut :

  1. Bilangan, misalnya -27,3dan 3456.
  2. String, misalnya "Selamat pagi".
  3. Nilai logika, atau dikelanal dengan boolean. Nilanya true dan false.
Secara lebih khusus, javascript menyediakan nilai khusus berupa.
  1. null ,yang menyatakan tidak ada.
  2. Undefined, yang menyakan sesuatu yang belum didefinisikan.
Untuk memperjelas penggunaan contoh dari script-script javascript silahkan ambil sourcecode dasar-dasar javascript disini
»»  READMORE...
Diposting oleh di 01.20 Comments
Label:

Kamis, 01 Desember 2011

PENGENALAN JAVASCRIPT DASAR

Pengenalan Javascript Dasar - Javascript adalah bahasa script ( bahasa yang kodenya ditulis menggunakan text biasa) yang ditempelkan pada dokumen HTML dan diproses pada sisi klien. Dengan adanya bahasa ini, kemampuan dokumen HTML menjadi semakin luas. Sebagai contoh, dengan menggunakan javascript dimungkinkan untuk menvalidasi masukan-masukan pada formulir sebelumformulir di kirim ke server. Selain itu, dengan menggunakan javascript juga dimungkinkan untuk mengimplementasikan tugas yang bersifat interaktif tanpa berhubungan dengan server. Beberapa contoh :
  1. Menampilkan jam lokal pada web
  2. Mengatur warnalatar belakan g web
  3. Mengganti gambar ketika pemakai menempatkan penumjuk mouse ke suatu gambar
  4. Memvalidasi kebenaran data yang dimasukan pemakai.
  5. Menandai semua ceklist data yang akan dihapus sebagai mana yang ada di website e-mail seperti yahoo dll.
Yang penting lagi , Javascript dapat memanfaatka DOM untuk mengakses elemen-elemen dalam halaman web dan dapat berinteraksi denagn server.Javascriptlah yang menyusun lapisan Ajax. 
»»  READMORE...
Diposting oleh di 09.45 Comments
Label:

MENGENAL AJAX DAN JAVASCRIPT

Ajax(Asynchronous Javascript and XML) sesungguhnya bukanlah suatu bahasa pemprograman , melainkan hanya suatu teknik yang memungkinkan untuk membuat aplikasi web yang interaktif.dengan menggunakan ajax , aplikasi web dapat berinteraksi dengan server di latar belakang sehingga tidak mempengaruhihalman web secara keseluruhan , Sebagai gambaran ,anda sering mendaftarkan diri  disebuah situs web sebagai anggota baru, Setelah anda mengetikan user ID saat registrasi.sistem bisa memberitahukan bahwanama yang anda pakai sudah digunakan orang lain. atau belum.

Bagaimana aplikasi web bisa tau hal itu padahal anda belum mengklik apapun pad aweb? Rahasianya terletak pada pemprosesan dilatar belakang yang dilakukan oleh ajax.Gambar dibawah ini menunjukan web berbasis Ajax dan bukan Ajax

Nampak pada aplikasi web yang berbasis Ajax terdapat bagian yang disebut lapisan Ajax( atau terkadang disebut mesin ajax). Lapisan inilah yang mengatur komunikasi antara klien dan server.

Butir Penting yang perlu diperhatikan dalam lapisan ajax :

  1. Lapisan ajax meminta ke server atau tidak tergantung pada jenis layanan dari antar muka,sebagai contoh, untuk validasi terhadat objek formulir tidak perlu melakukan permintaan ke server, cukup tabngani di klien, Namun untuk pemeriksaan keabsahan password, mau tidak mau harus dilayangkam ke server kerena harus berhubungan dengan database
  2. Sekalipun penambahan lapisan ajax terkesan lambat, pada kenyataan nya malah sebaliknya, hal ini karena  permintaan yang dilakukan oleh lapisan ajax menghasilkan informasi yang jauh lebih sedikit dibanding yang diminta seluruh halaman.
  3. Lapisan Ajax bekerja dengan pendekatan asinkron, Asinkron berarti klien bisa meminta layanan dari server dan tidak perlu menunggu  sampai server melayaninya.dengan demikian saat informasi dari server belum didapat layanan kepada pemakai tetap dapat dilakukan.

Sekian dulu pembahasan mengenai Ajax semoga dapat dimengerti dan bermanfaat..

»»  READMORE...
Diposting oleh di 07.32 Comments
Label:
Langganan: Postingan (Atom)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...